Berita

Menteri Investasi Komitmen Tegas Pemerintah Tingkatkan Kepercayaan Investor Global

68
×

Menteri Investasi Komitmen Tegas Pemerintah Tingkatkan Kepercayaan Investor Global

Sebarkan artikel ini
Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani menyampaikan keterangannya di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa, 3 Desember 2024. Foto: BPMI Setpres

JAKARTA – Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus Kepala BKPM, Rosan Roeslani, menegaskan optimisme tinggi dari perusahaan-perusahaan yang tergabung dalam US-ASEAN Business Council (US-ABC) terhadap iklim investasi di Indonesia. Hal ini disampaikan Rosan usai pertemuan dengan para investor di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (3/12/2024).

“Mereka sangat antusias karena sebagian besar sudah berinvestasi di Indonesia, dan ada juga yang akan berinvestasi di sektor mineral, minyak, dan gas,” ujar Rosan.

Kebijakan Pro-Investasi
Rosan menjelaskan, kepercayaan investor global bertumpu pada langkah pemerintah dalam memastikan penegakan hukum dan pemberantasan korupsi. Presiden Prabowo Subianto secara tegas menyampaikan bahwa pemerintahannya tidak mentoleransi praktik korupsi yang dapat menghambat investasi.

Baca Juga  Presiden Prabowo Dorong Sinergi Nasional untuk Stabilitas Ekonomi dan Transformasi

“Bapak Presiden menegaskan tidak ada toleransi untuk korupsi atau hambatan negatif lainnya. Rule of law akan ditegakkan untuk memberikan rasa aman bagi investor,” jelasnya.

Pengembangan SDM dan Transfer Teknologi
Selain reformasi regulasi, Rosan menekankan pentingnya pengembangan sumber daya manusia (SDM) lokal sebagai salah satu elemen kunci investasi yang berkelanjutan. Ia berharap investasi asing dapat membawa manfaat lebih luas, seperti peningkatan kapasitas tenaga kerja Indonesia melalui transfer teknologi.

“Diharapkan investasi ini tidak hanya mendukung ekonomi tetapi juga meningkatkan kapasitas SDM dan menciptakan transfer teknologi bagi tenaga kerja lokal kita,” ungkapnya.

Kolaborasi dan Visi Ekonomi Berkelanjutan
Presiden Prabowo, dalam pertemuan tersebut, turut menegaskan komitmen pemerintah untuk menjaga keseimbangan antara investasi asing dan kolaborasi dengan pelaku usaha dalam negeri. Langkah ini dinilai strategis untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

Baca Juga  Mendes Yandri Dorong Apdesi dan Papdesi Percepat Pembangunan Desa

“Presiden menyampaikan komitmen untuk bersama-sama meningkatkan kurva ekonomi dengan mendukung investasi yang sudah ada dan yang akan masuk, sambil memastikan kolaborasi dengan investor lokal,” kata Rosan.

Optimisme ini menjadi angin segar bagi iklim bisnis di Indonesia, menandai kemajuan penting dalam meningkatkan daya saing ekonomi nasional di kancah global.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *